Nyalain Flashnya Wal: Kemeriahan Borneoland Fest 2023

Susuri Mahakam di kala malam Habiskan waktu di tepian Sedikit cerita tentang kotaku Alunan merdu Athalia Aubry menjadi salah satu pembuka kemeriahan Borneoland Fest 2023. Sebelum Aubry, band pop-jazz lokal Stereo telah memulai acara dengan menyanyikan single-single terbaru mereka. Setelah penampilan Aubry usai, moderator acara Setiawan Yogi dan Iqsan naik ke panggung acara. Salah dua […]

Stereo Adakan Konferensi Pers Terkait Single Kedua Jelang Borneoland Fest

Sabtu (3/6/23), salah satu band lokal asal Samarinda bernama Stereo mengadakan konferensi pers terkait single kedua mereka yang berjudul Pelukku Bukan Untukmu di Samarinda Convention Hall. Kegiatan ini dilaksanakan jelang digelarnya Borneoland Fest. Stereo sendiri merupakan salah satu kontestan yang ikut mengisi event tersebut. Didampingi Head of Manager Stereo Mutiara Damara, masing-masing personil menceritakan proses […]

Pelukku Bukan Untukmu: Orang Ketiga dalam Single Terbaru Stereo

kau beri bahagiamu padakubukan berarti pelukku untukmu Keberadaan orang ketiga dalam sebuah hubungan mempunyai cerita panjang dalam peradaban manusia. Pangeran Charles yang meninggalkan Putri Diana demi Camilla. John Lennon yang berpaling dari Cynthia Powell untuk Yoko Ono. Nama-nama besar tak lepas dari fenomena ini. Akhir-akhir ini, deretan artis dan pesohor pun disorot atas kasus-kasus perselingkuhan […]

Rawa Market, dari Cosplayer Jepang hingga Tukang Cukur

Akhir pekan lalu saya berkesempatan mendatangi Rawa Market. Sebelumnya, kami memang telah diminta oleh penyelenggara untuk ‘meliput’ event mereka. Di sela-sela kegiatan pelatihan jurnalistik yang sedang saya jalani juga saat itu, saya mendatangi kegiatan itu di malam terakhir. Sebelumnya, Rumah Rawa kadang menjadi tempat nongkrong saya bersama beberapa teman. Berlokasi di sebuah kawasan gang kecil […]

Refleksi MANTRA Edisi 15: Anak Wiji Thukul ‘Menjual’ Ayahnya?

Suatu ketika seorang teman menceritakan proses penelitiannya mengenai jejak rekam sosok Wiji Thukul dan karyanya kepada penulis uraian ini. Ada satu hal yang janggal baginya ketika mewawancarai salah satu anak Wiji Thukul. Anak ini dikenal kerap melakukan musikalisasi terhadap karya-karya puisi ayahnya. Berangkat dari kejanggalan tersebut, ia berasumsi bahwa anak Wiji Thukul tersebut menjual ayahnya […]

Pengajian Pop Culture: Menolak Sekte dan Sektarianisme

Mengapa Pengajian Pop Culture? Sebelumnya, saya tentu ingin mengapresiasi Bang Madhan (Ramadhan S. Pernyata) dan Mas Tria (Trianata Pahlevy) dari Samarinda Design Hub. Mereka telah mewujudkan acara ini menjadi kenyataan dalam kolaborasi yang sangat menyenangkan ini. Mulai dari menyediakan proyektor, tempat, desain, hingga gorengan. Saya dan Alfian benar-benar merasa sangat berterima kasih. Tulisan ini saya […]

Menggambar itu Haram! : Pengalaman Hijrah Pendiri Samarinda Design Hub

Menggambar merupakan sesuatu yang dikerjakan sejak kecil oleh Ramadhan S. Pernyata, seorang dosen Politeknik Negeri Samarinda untuk program didikan Desain Produk. Hal itu membawanya sampai ke titik dimana ia akhirnya mengumpulkan talenta-talenta yang berbakat dalam hal desain dan ilustrasi di Samarinda dalam sebuah wadah yang ia namakan Samarinda Design Hub.  Meskipun begitu, rupanya ia sempat […]

Begin typing your search term above and press enter to search. Press ESC to cancel.

Back To Top